RSS
Write some words about you and your blog here

ARTIKEL AGAMA ISLAM

AMAL SALEH



Pengertian Amal Saleh

Amal saleh maksudnya adalah berusaha melakukan perbuatan baik, berupaya membantu saudaranya yang ditimpa musibah dan meringankan persoalan yang terjadi.
Amal saleh adalah melakukan pekerjaan baik yang bermanfaat bagi diri sendiri dan bagi orang lain berdasarkan ikhlas karena Allah semata.
Sebagaimana frman Allah, Yang artinya : “dan orang-orang yang beriman serta beramal saleh, mereka itu penghuni surga; mereka kekal di dalamnya”. (QS AL-Baqarah : 82)

Yang Termasuk Perbuatan  Amal Saleh

 1). Amal Jariyah : pekerjaan yang mendatangkan pahala karena memberikan manfaat kepada orang lain, seperti membangun tempat ibadah.
 2). Amar Ma’ruf : menyeru atau mengajak orang untuk berbuat kebaikan, baik secara lisan maupun dengan memberikan contoh tauladan dalam bentuk perbuatan langsung.
Perhatikan Firman Allah , Yang artinya : “dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar[217]; merekalah orang-orang yang beruntung”. (QS Ali-Imran ; 104)
3). Berbakti kepada orang tua
       Keharusan berbakti kepada orng tua yang diajarkan dalam Islam sangatlah rasional, mengingat sedemikian besar jasa ibu dan bapak  dalam merawat dan menjaga anak-anak sejak dari kandungan hingga dewasa. Sesuai dengan firman Allah , Yang artinya : “Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau Kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, Maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya Perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka Perkataan yang mulia” (QS. Al-Israa 23 )

Amal Saleh Kepada Allah
Memulai sesuatu perbuatan baik dengan Basmallah dan mengakhirinya dengan Hamdallah;
 Berniatlah dengan ikhlas karena Allah pada setiap perbuatan baik yang hendak kita lakukanr;
 Disiplin dalam beribadah dan beramal shaleh serta berdasarkan ilmu;
 Selalu berzdikir dan berdoa kepada Allah setelah berusaha dan berikhtiar;
 Bertawakal dan bersabar serta bersyukur kepada Allah.

Amal Saleh Terhadap Diri Sendiri
  Beribadah dan beramal saleh kepada Allah;
  Tidak membiarkan diri jatuh ke dalam dosa, kebinasaan, kehancuran   seperti judi, zina,  mencuri, narkoba, merokok, merampok  dan lain-lain;
 Saling membantu dan mengurangi penderitaan orang lain karena Allah;
 Menjauhkan sikap tercela dalam bergaul sesama manusia;
 Menjauhkan sifat buruk dalam diri sendiri.

Perbuatan Amal Saleh yang Perlu Kita Tingkatkan untuk Memajukan Umat Islam Saat Ini

1.)  Disiplin dalam belajar,
Tugas seorang pelajar adalah belajar dengan tekun. Dalam hal ini para pelajar dituntut untuk bekerja keras, dalam membaca dan menelaah pelajaran. Orang yang senang membaca akan memperoleh ilmu pengetahuan yang banyak.
Dalam hal ini orang tua mempuyai peranan yang sangat penting . Orang tua harus mempunyai sikap waspada di dalam mengawasi putra putrinya yang masih duduk di bangku sekolah.Karena pada masa sekarang banyak pelajar yang tidak menghiraukan dirinya sebagai pelajar, sebab mereka sudah mengenal dunia diluar sekolah.Oleh sebab itu pemerintah menghimbau agar para pelajar jangan mudah tekena pengaruh arus diluar sekolah seperti, narkoba, minuman keras, pergaulan bebas.

2). Disiplin dalam bekerja
Disiplin dalam bekerja adalah modal dasar untuk memperoleh hasil yang memuaskan.Rasulullah SAW, memberikan contoh, sebaik-baiknya penghasilan adalah usaha sendiri dan penghidupan yang bersumber dari penghasilan itu.
Maksud disiplin dalam bekerja adalah menggunakan waktu dengan sebaik-baiknya. Dengan demikian akan menghasilkan sesuatu yang lebih banyak. Sebaliknya seseorang yang kurang disiplin dalam bekerja maka akan merugikan diri sendiri dan merugikan perusahaan.
Seseorang yang giat bekerja mempunyai tujuan atau angan-angan, seakan-akan hidup selama-lamanya. Jadi setiap hari ia mendapatkan kepuasan dengan keberhasilan usaha atau pekerjaannya.

3). Disiplin dalam berlalu lintas
Untuk mencapai ketertiban di jalan raya, semua pengguna jalan hendaknya, mempunyai kesadaran untuk mentaati peraturan lalu lintas, dalam bentuk rambu-rambu lalu lintas.Untuk menghidari kecelakaan hendaknya jangan kebut-kebutan, jangan emosi, jangan ceroboh, taati rambu-rambu.Begitu juga dalam melengkapi surat-surat kendaran. Seperti SIM, STNK,
Hubungannya dengan lalulintas pemerintah mengeluarkan undang-undang lalu lintas dan angkutan jalan No 22 tahun 2009, adalah untuk menertibkan para pemakai jalan di Indonesia yang makin hari makin bertambah, baik jumlah kendaraan, angka pelanggaran, maupun angka kecelakaan.

4). Disiplin dalm beribadah.
Manusia sebagai makhluk Allah yang paling tinggi derajatnya dengan diberi akal untuk berfikir hingga dapat membedakan antara yang benar dengan yang salah, bahkan untuk mengelola alam semesta. Maka sudah sepantasnyalah manusia mendekatkan diri kepada Allah, atau bersyukur dengan meningkatkan ibadahnya kepada Allah.

5. Disiplin dalam masyarakat
Hidup bermasyarakat adalah fitrah manusia.Dilihat dari latar belakang budaya, setiap mnusia memiliki latar belakang yang berbeda. Namun, dengan bermasyarakat mereka tentu memiliki norma-norma dan nilai-nilai kemasyarakatan serta peraturan yang disepakati bersama. Sebagai bangsa Indonesia yang religius dan berfalsafah Pancasila, tentunya kita harus mentaati dan mematuhi nilai-nilai dan norma-norma serta adat yang berlaku pada masyarakat kita.

6. Disiplin dalam penggunaan waktu
Dalam menggunakan waktu perlu diperhatikan dengan saksama, waktu yang sudah berlalu tidak mungkin akan kembali lagi. Demikian pentinganya arti wakti sehingga berbagai bangsa di dunia mempunyai ungkapan yang menyatakan “waktu adalah uang” . Peribahasa arab menyatakan: waktu adalah bagaikan pedang dan waktu adalah emas. Kita orang Indonesia menyatakan sesal dahulu pendapatan, sesal kemudian tidak berguna.

0 komentar:

Posting Komentar